Gambar Sampul PJOK · Bab VIII Aktivitas Luar Sekolah Jelajah Alam dan Berkemah
PJOK · Bab VIII Aktivitas Luar Sekolah Jelajah Alam dan Berkemah
BudiAryantoMargono, dkk

24/08/2021 09:32:24

SMP 9 KTSP

Lihat Katalog Lainnya
Halaman
Aktivitas Luar Sekolah: Jelajah Alam dan BerkemahIBCDFEKJMPQOHGANS73Apakah kalian pernah mengikuti kegiatan penjelajahan dan berkemah? Biasanya, kalian melakukan kegiatan tersebut saat mengikuti perkemahan Sabtu-Minggu pada kegiatan Pramuka. Nah, pada bab ini kalian akan mempelajari kemampuan dasar yang harus dimiliki saat melakukan kegiatan penjelajahan dan berkemah. Dengan mempelajari bahasan ini diharapkan kalian dapat mempraktikkan secara nyata pada kegiatan tersebut. Kata KunciAktivitas Luar Sekolah:Jelajah Alam dan BerkemahBerkemah | Camping | Jelajah alam Bab VIIIwww.smpthi.or.id
Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan Kelas IXINCDFEKJMPQOHGABS74Kegiatan positif yang dapat kalian ikuti di luar sekolah adalah kegiatan penjelajahan dan kegiatan berkemah. Kegiatan penjelajahan dan berkemah umumnya dilakukan secara berkelompok. Namun, ada juga sebagian orang yang melakukannya secara individu. Dua kegiatan tersebut dapat meningkatkan kemampuan dasar kalian untuk mengenal alam, keterampilan bertahan hidup di alam bebas, dan meningkatkan ketakwaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa. Selain itu, kegiatan tersebut juga dapat meningkatkan kerjasama di antara kalian. Dengan demikian, kalian dapat lebih mengenal satu sama lain dan saling melindungi. A Penjelajahan Penjelajahan adalah kegiatan berpetualang di alam bebas. Penjelajahan merupakan salah satu kegiatan yang mendidik. Dengan melakukan penjelajahan, kalian dapat mengembangkan kepribadian, watak, semangat juang, dan sikap pantang menyerah. Kalian dituntut untuk dapat bertanggung jawab atas keselamatan diri sendiri atau orang lain, serta dituntut agar dapat mengambil keputusan secara bijak dan tepat. Kegiatan yang terdapat dalam penjelajahan di antaranya menyusuri sungai, menyusuri bukit, mencari jejak, menyusuri gua, menyusuri hutan, dan lain-lain. 1. Persiapan Sebelum melakukan penjelajahan persiapkan perencanaan secara matang mulai dari persiapan fisik dan mental, rute, kondisi cuaca dan geografis, peserta, dan peralatan. Perencanaan dan persiapan yang matang menunjang keberhasilan kegiatan penjelajahan alam. a. Persiapan fisik dan mentalPersiapan fisik dan mental yang harus kalian lakukan saat melakukan penjelajahan di antaranya sebagai berikut. Memastikan kebugaran tubuh kalian dalam kondisi baik. Memastikan kemampuan pengkondisian tubuh dengan tekanan lingkungan alam. Pastikan kondisi jantung dan sirkulasi darah dalam keadaan baik. Memastikan daya tahan tubuh terhadap kebutuhan oksigen, kebutuhan cairan, kebutuhan makanan, dan suhu lingkungan cukup baik. Mengembangkan sikap positif saat akan melakukan penjelajahan. Mempelajari pengetahuan umum saat berada di alam bebas. Christopher Columbus (30 Oktober 1451 – 20 Mei 1506) adalah seorang penjelajah dan pedagang yang melakukan perjalanan dari Samudera Atlantik sampai benua Amerika di bawah bendera Spanyol pada tanggal 12 Oktober 1942). Dia adalah seorang penjelajah yang handal. Dengan menjelajah antarsamudera dan antarbenua dia berhasil membuktikan bila bumi berbentuk bola kecil.id.wikipedia.orgT o k o hTokohwww.doobybrain.com
Aktivitas Luar Sekolah: Jelajah Alam dan BerkemahIBCDFEKJMPQOHGANS75b. Kondisi medanSebelum melakukan penjelajahan, sebaiknya kalian melakukan survei lapangan terlebih dahulu. Hal ini penting dilakukan karena berkaitan dengan keselamatan setiap orang yang mengikuti penjelajahan. Kondisi medan yang harus diperhatikan sebelum melakukan kegiatan penjelajahan adalah seperti berikut. Kondisi iklim dan cuaca yang sedang terjadi di daerah tersebut seperti, hujan dan angin. Kesulitan medan yang akan dilalui. Kondisi jalan, bukit, dan sungai yang akan dilalui. Ada tidaknya gangguan binatang. Analisis peta. Informasi dari pemerintah dan masyarakat setempat. Pilihlah rute yang sesuai dengan kemampuan fisik dan aman, serta mudah dilalui. c. Peserta Penjelajahan dapat dilakukan secara individu dan kelompok. Bila dilakukan secara berkelompok, berikan pembekalan kepada semua kelompok sebelum pelaksanaan penjelajahan. Hal ini dilakukan untuk menambah kesiapan peserta untuk menghadapi medan yang akan dilalui. d. Peralatan yang dibawa Saat akan melakukan penjelajahan, buatlah daftar khusus tentang peralatan yang harus dibawa. Peralatan yang harus dibawa meliputi peralatan dasar, peralatan khusus, dan peralatan tambahan. 1) Peralatan dasar Peralatan dasar adalah peralatan yang selalu kalian butuhkan dalam perjalanan, seperti ransel, sepatu, pisau, senter, dan perlengkapan pribadi lainnya. Berikut adalah tips untuk memilih sepatu yang sesuai digunakan untuk jelajah alam, yaitu: terbuat dari bahan yang kuat dan nyaman dipakai untuk perjalanan jauh dan medan yang berat menutup dari telapak kaki sampai mata kaki agar terhindar dari tumbuhan dan binatang yang dapat melukai pilihlah sepatu yang tidak beralas halus agar tidak mudah terpeleset ketika berjalan. 2) Peralatan khusus Peralatan khusus adalah peralatan yang harus dibawa dan berkaitan dengan jenis medan dan lapangan. Misalnya, tali dan peralatan dokumentasi. Bila dirasa perlu, bawalah peralatan navigasi seperti kompas. Perhatikan gambar 8.1.Kondisi medan apa sajakah yang harus diperhatikan saat akan melakukan kegiatan penjelajahan? PriitGambar 8.1 Kompas digu-nakan sebagai penunjuk arah.
Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan Kelas IXINCDFEKJMPQOHGABS763) Peralatan tambahan Peralatan tambahan adalah bukan peralatan prioritas yang harus dibawa. Namun, dapat menambah kenyamanan kalian dalam melakukan penjelajahan alam. Misalnya, putis (pembalut betis agar otot tetap fit), gaiter (pelindung kaki dari pacet, duri, dan melindungi sepatu dari kemasukan pasir). Jangan lupa, bawalah peralatan P3K dan bekal makanan yang cukup untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan. 2. Teknik Dasar Penjelajahan Ketika akan melakukan penjelajahan, apalagi di alam terbuka penting bagi kalian untuk menguasai teknik dasar penjelajahan. Kalian harus mempelajari beberapa teknik dasar seperti teknik penyeberangan sungai, menaksir kedalaman sungai.a. Teknik penyeberangan sungai Apabila kalian akan menyeberangi sungai tanpa alat janganlah mencoba menyeberangi sungai tanpa pengamanan. Pada saat masuk ke dalam air, pastikan satu kaki telah menempati posisi yang baik sebelum melangkahkan kaki yang lain. Jika sungai berarus deras dan dalam, seberangi sungai dengan arah menyerong. Pastikan pula posisi ransel di punggung telah nyaman. Ada dua macam teknik penyeberangan sungai, yaitu penyeberangan basah dan penyeberangan kering. 1) Penyeberangan basah Penyeberangan basah adalah penyeberangan sungai dengan memasukkan seluruh bagian tubuh ke dalam air. Caranya, dengan berenang dan menggu-nakan tali. Cara menyeberang sungai menggunakan tali sebagai berikut. Q mula-mula dengan arah menyeberang. Q mengikatkan diri ke tali, kemudian menyeberang serong ke arah arus yang menghadap ke hulu. Q menyeberang dibantu tali yang menghubung P dan R. Bila Q kehilangan keseimbangan, Q ditarik ke tepi oleh P dan R. Sesampainya Q di seberang, Q melepaskan ikatan tali dari tubuh kemudian R mengikatkan tali ke tubuhnya dan menyeberang dengan bantuan tali yang dihubungkan antara Q dan P. Bila R kehilangan keseimbangan, dia akan ditarik oleh Q yang telah berada di lebih hilir.Demikian seterusnya sampai orang terakhir menyeberang dengan cara yang sama. Lebih jelasnya, perhatikan gambar 8.3. Gambar 8.2 Diperlukan teknik khusus untuk dapat menyeberangi sungai dengan selamat.
Aktivitas Luar Sekolah: Jelajah Alam dan BerkemahIBCDFEKJMPQOHGANS77 Gambar 8.3 Teknik menyeberangi sungai dengan aman. 2) Penyeberangan kering Penyeberangan kering dapat dilakukan menggunakan rakit, perahu, dan melalui jembatan. b. Teknik menaksir kedalaman sungai Bila akan menyeberangi sungai, baik yang beriak maupun yang tenang kalian harus berhati-hati. Kalian tidak boleh bertindak gegabah dengan langsung menyeberangi sungai. Tindakan tersebut dapat membahayakan keselamatan kalian dan orang lain. Sebaiknya, terlebih dahulu kalian taksir kedalaman sungai menggunakan tongkat panjang. Masukkan tongkat tersebut tegak lurus ke dalam sungai. Karena pada hulu sungai penampang dasar sungai cenderung berbentuk huruf V, maka kedalaman di beberapa tempat dalam arah melebar adalah tidak sama. Selain itu di bagian tengah sungai yang dalam akan menyulitkan pengukuran. Sungai di daerah hilir atau muara cenderung berbentuk huruf U, maka cukup diukur pada satu titik saja. c. Teknik menaksir cuacaTeknik menaksir cuaca tidak hanya digunakan dalam kegiatan penjelajahan. Namun, teknik ini juga dapat digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Jadi, tidak ada salahnya jika kalian menguasai teknik menaksir cuaca berikut. Merah pada malam hari merupakan pertanda cuaca baik. Merah pada pagi hari merupakan pertanda akan turun hujan.Kuning pada saat matahari tenggelam pertanda akan adanya angin.Kuning pucat pada saat matahari tenggelam pertanda akan turun hujan.Embun dan kabut pada pagi-pagi benar pertanda cuaca cerah. Awan yang tersusun halus menandakan cuaca bagus.Awan terbatas pertanda datangnya angin.RQPUntuk menambah pengetahuan kalian tentang jelajah alam, bukalah situswww.eastjava.comwww.mapala-upn-yk.orgLacak
Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan Kelas IXINCDFEKJMPQOHGABS78d. Teknik menentukan arah tanpa kompas Cara menentukan arah tanpa kompas dapat dilakukan dengan bantuan tanda-tanda alam, bintang, dan jam tangan. 1) Bantuan tumbuhan dan bangunan Bagian tumbuhan yang berlumut tebal menunjukkan arah timur. Masjid menghadap kiblat. 2) Bantuan bintang Beberapa bintang mem-bentuk pola tertentu yang dapat kita tandai sebagai penunjuk arah. Penduduk belahan utara biasanya meng-gunakan bintang kutub, yang posisinya hampir berhimpit dengan sumbu utara langit, sebagai penunjuk arah utara. Di daerah selatan biasa-nya digunakan rasi bintang Crux sebagai penunjuk arah selatan. Crux sangat mudah dikenali. Crux terdiri atas empat bintang terang yang membentuk konfigurasi salib. Gunakan sumbu terpanjang rasi tersebut kemudian tarik garis lurus ke arah “bawah” salib, bayangkan sebuah titik yang berjarak lima kali sumbu panjang Crux. Selanjutnya dari titik tersebut tariklah garis yang tegak lurus horizon, maka perpotongan garis tersebut dengan horizon adalah arah selatan. Perhatikan gambar 8.4.3) Bantuan jam tangan Cara menentukan arah dengan bantuan jam tangan pada Belahan Bumi Utara (BBU) berbeda dengan Belahan Bumi Selatan (BBS). Untuk BBU caranya seperti berikut. Arahkan jarum pendek ke arah matahari.Amati busur terpendek yang dibentuk oleh jarum pendek dan angka dua belas, kemudian bagi busur tersebut menjadi dua sama besar. Garis yang membagi busur tersebut akan menunjukkan arah selatan-utara. Untuk BBS caranya sebagai berikut. Arahkan angka 12 pada jam tangan anda ke arah matahari.Amati busur terpendek yang dibentuk dari angka dua belas dan jarum pendek, kemudian bagilah busur tersebut menjadi dua bagian yang sama besar. Garis yang membagi busur adalah garis hubung selatan-utara.Gambar 8.4 Rasi bintang kutub dan rasi bintang Crux
Aktivitas Luar Sekolah: Jelajah Alam dan BerkemahIBCDFEKJMPQOHGANS79B Berkemah Berkemah adalah salah satu kegiatan menginap di luar ruangan yang bertujuan untuk melakukan suatu kegiatan ataupun hanya sebagai sarana rekreasi. Sebelum berkemah ada baiknya kalian harus melakukan persiapan matang dan menguasai kemampuan dasar berkemah. 1. Persiapan Berkemah Sama seperti kegiatan penjelajahan, kegiatan berke-mah juga membutuhkan persiapan-persiapan tertentu. Misalnya, dalam hal perencanaan dan lokasi perkema-han. a. Perencanaan Kegiatan berkemah memerlukan perencanaan yang matang. Misalnya dalam hal perijinan serta waktu yang digunakan untuk berkemah. Apalagi kegiatan tersebut terkait dengan kelangsungan kegiatan belajar mengajar di kelas. Hal awal yang perlu dipersiapkan seperti kondisi medan lapangan, waktu, sarana transportasi, biaya, struktur panitia, peserta, dan peralatan. 1) Kondisi medan lapangan Hal-hal yang harus diperhatikan terkait dengan kondisi medan lapangan seperti berikut. Penentuan tempat berkemah. Perizinan terhadap instansi terkait. Bila tempat berkemah dekat dengan pemukiman warga mintalah izin kepada kepala desa, RT dan RW, serta masyarakat setempat.Keamanan terjamin, aman dari gangguan binatang buas dan orang jahat. Dekat dengan sumber air atau faslitas MCK umum. Mudah untuk mencari kebutuhan makanan. Tempat berkemah mudah dijangkau alat transportasi. 2) Waktu Dalam menyelenggarakan suatu kegiatan, tak terkecuali berkemah, kalian harus merencanakan terlebih dahulu hal-hal berikut. Lama waktu kemah.Waktu penyelenggaraan kemah. Jadwal keberangkatan meliputi tanggal, jam, dan tempat keberangkatan.Jadwal kepulangan meliputi tanggal, jam, dan tempat keberangkatan. JelajahJambore Nasional disingkat Jamnas merupakan perkemahan besar bagi anggota Pramuka Penggalang se-Indonesia yang dilaksanakan lima tahun sekali Jamnas merupakan wahana dan sarana pendidikan yang strategis untuk mengembangkan wawasan, memupuk jiwa persatuan dan kesatuan serta latihan kepemimpinan bagi Pramuka Penggalang. Pada tahun 2011 Jambore Nasional akan diadakan di Sumatera Selatan.www.pramuka.or.id
Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan Kelas IXINCDFEKJMPQOHGABS803) Sarana transportasi yang digunakan Pertimbangkan jenis alat transportasi yang sesuai digunakan. Pertimbangkan dengan jumlah peserta yang ikut, jumlah barang bawaan, dan kemudahan untuk mencapai lokasi tujuan. 4) Biaya Untuk menyelenggarakan kegiatan berkemah, kalian memerlukan biaya. Biaya tersebut dapat diperoleh dari iuran yang dikenakan kepada setiap peserta. Besar iuran yang dikenakan harus disesuaikan dengan biaya yang dikeluarkan untuk survei, mengurus perizinan, sewa tempat, sewa peralatan, biaya transportasi, dan penyelenggaraan kegiatan pada saat kemah dilakukan. 5) Struktur panitia Bentuklah kepanitiaan agar perencanaan, pelaksanaan, maupun pembuatan laporan seusai kegiatan berkemah berjalan lancar. Struktur panitia tersebut terdiri atas ketua, wakil ketua, dan berbagai sie yang memiliki tugas khusus berbeda. 6) Peserta Tentukan kriteria orang yang boleh mengikuti kegiatan berkemah. Batasi jumlah peserta. Hal ini disesuaikan dengan kemampuan panitia, luas lokasi, dan fasilitas yang tersedia. 7) Peralatan Peralatan berkemah terdiri atas, tenda, peralatan memasak, sleeping bag, lampu badai, tali, tikar, terpal, ransel, jas hujan, pisau, senter, perlengkapan pribadi (peralatan mandi dan bekal), peralatan P3K, pasak, dan lain-lain. Sesuaikan jumlah peralatan yang dibawa dengan lama waktu kegiatan, agar peralatan yang kalian bawa efisien dan tepat guna. 8) Lokasi perkemahanPenentuan lokasi perkemahan sangat menentukan kenyamanan para peserta saat berkemah. Hendaknya, perhatikan hal-hal berikut. Kondisi tanah yang akan digunakan datar. Aman dari gangguan binatang buas. Berada di tempat yang lapang. Tanah stabil. Jauh dari tempat berbahaya. Bebas dari tanaman berduri dan hewan beracun. Jelaskan secara singkat persiapan yang harus dilakukan saat akan berkemah. PriitGambar 8.5Sleeping bag digunakan untuk tidur pada kegiatan berkemah.
Aktivitas Luar Sekolah: Jelajah Alam dan BerkemahIBCDFEKJMPQOHGANS81Sebelum berkemah, kalian harus memastikan kondisi badan dalam keadaan sehat dan bugar. Hal ini penting karena saat berkemah kondisi badan kalian harus dapat beradaptasi dengan lingkungan alam bebas. 2. Kemampuan Dasar Berkemah Pada kelas 7 kalian telah mempelajari cara memilih tenda, cara mendirikan tenda, fungsi peralatan yang dibawa saat berkemah, dan dasar-dasar penyelamatan P3K sederhana. Nah, sekarang kalian akan mempelajari teknik dasar cara membuat simpul dan memilih jenis pasak serta tips berkemah di alam bebas. a. Teknik dasarSelain menguasai cara-cara mendirikan tenda, kalian harus menguasai cara membuat simpul, serta jenis pasak yang digunakan untuk mendirikan tenda. 1) Cara membuat simpul Simpul adalah tali yang dihubungkan dengan tali yang lain untuk mengikat benda tertentu. Cara membuat simpul memiliki teknik yang khusus. Simpul ada bermacam-macam. Untuk mendirikan tenda dapat digunakan simpul jangkar, simpul nelayan, simpul tiang, dan simpul pangkal. Simpul jangkar Fungsinya untuk mengikat tali pada kayu dan tiang. Namun, simpul ini juga dapat digu-nakan untuk memulai suatu ikatan. Simpul nelayan Fungsinya untuk mengikat tenda pada bagian yang berlu-bang. Simpul tiang Fungsinya untuk mengikat ujung pasak. Langkah membuat simpul tersebut ditunjukkan gambar 8.6. 2) Jenis pasak Pasak memiliki jenis bermacam-macam ada yang terbuat dari plastik dan ada yang terbuat dari besi. Namun, bila digunakan untuk mendirikan tenda, gunakan pasak yang terbuat dari besi. Perhatikan gambar 8.7. Untuk menambah pengetahuan kalian tentang simpul, bukalah situswww.pramukanet.orgLacakGambar 8.6 Simpul jangkar, simpul nelayan, dan simpul tiang. Gambar 8.7 Macam-macam pasak untuk tenda.
Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan Kelas IXINCDFEKJMPQOHGABS82b. Tips berkemah Pada saat berkemah, terkadang kalian menemui gangguan dari binatang seperti nyamuk, laron, semut, lipan, dan kalajengking baik di siang maupun malam hari. Caranya seperti berikut. 1) Cara mengatasi gangguan nyamukSelain menggunakan obat nyamuk, kalian juga dapat menggunakan bunga kluwih yang dibakar di sekitar tenda. Hati-hati saat membakar bunga kluwih ini, jangan terlalu dekat dengan tenda karena dapat menimbulkan kebakaran. 2) Cara mengatasi gangguan laron Laron menyukai cahaya dari lampu (lampu listrik, lampu badai, petromak, dan lain-lain). Untuk mengatasi gangguan laron gantungkan cabe di sekeliling tenda. 3) Cara mengatasi gangguan semut Di alam bebas seringkali dijumpai kawanan semut. Ambillah daun sirih dan sebarkan potongan daun sirih di jalan semut. 4) Cara mengatasi gangguan lipan dan kalajengkingLipan dan kalajengking adalah hewan beracun yang berbahaya. Agar tenda terhindar dari lipan dan kalajengking, sebarkan garam di sekeliling tenda untuk pencegahan. Kegiatan jelajah alam dan berkemah dapat dilakukan dengan baik bila terjalin kerjasama diantara para peserta. Selain itu diperlukan juga sikap saling melindungi satu sama lain.1. Bagilah kelas kalian dalam beberapa kelompok. Misalnya, 1 kelompok terdiri atas 10 orang. Lakukan kegiatan perkemahan sabtu-Minggu (Persami) bersama-sama dengan teman sekelas kalian tersebut. Sebelumnya, lakukan perencanaan secara matang. 2. Pada saat kegiatan berkemah berlangsung, lakukan kegiatan jelajah alam bersama-sama. Isilah kegiatan jelajah alam tersebut dengan mencari jejak pos-pos yang harus kalian lalui. Pilihlah rute yang sesuai dengan kemampuan kalian. 3. Konsultasikan kegiatan yang akan kalian lakukan dengan guru pembimbing. Mintalah bimbingan dan pengawasan guru.4. Buatlah laporan kegiatan setelah kegiatan perkemahan berakhir dan kumpulkan kepada Guru untuk dinilai. AktivitasGambar 8.8 Berkemah pada malam hari terkadang terganggu oleh gangguan binatang.
Aktivitas Luar Sekolah: Jelajah Alam dan BerkemahIBCDFEKJMPQOHGANS831. Penjelajahan adalah salah satu kegiatan berpetualang mengenali alam bebas dengan rute tertentu. 2. Hal-hal yang harus dipersiapkan dalam penjelajahan adalah persiapan fi sik dan mental, rute, kondisi cuaca dan geografi s, peserta, dan peralatan. Selain itu, bawalah peralatan pribadi yang disesuaikan dengan kondisi masing-masing peserta. Misalnya, perlengkapan P3K. 3. Teknik dasar yang harus dikuasai dalam penjelajahan misalnya, teknik menyeberangi sungai, teknik mengukur kedalaman sungai, teknik memperkirakan cuaca, dan teknik menentukan arah tanpa bantuan kompas. 4. Berkemah adalah salah satu kegiatan menginap di luar ruangan yang bertujuan untuk melakukan suatu kegiatan ataupun hanya sebagai sarana rekreasi.5. Hal-hal yang perlu dipersiapkan dalam kegiatan berkemah adalah kondisi medan lapangan, waktu, sarana transportasi, biaya, struktur panitia, peserta, peralatan, dan lokasi perkemahan. 6. Selain belajar cara mendirikan tenda dengan benar, kalian juga harus menguasai teknik membuat simpul ikatan pada tiang dan pasak. R angkumana. sukar tidaknya jalan yang dilaluib. baik tidaknya cuacac. ada tidaknya perkampungan pen-dudukd. banyak tidaknya bukit 4. Peralatan pribadi yang harus dibawa saat melakukan penjelajahan adalah . . . . a. jas hujan b. kompas c. GPSd. kamera 5. Langkah berikut kurang tepat di-lakukan saat menyeberangi sungai, yaitu . . . . a. ukurlah kedalaman sungai menggunakan tongkat b. buatlah perkiraan tentang kecepat-an arus sungai yang akan dilalui c. salah seorang penjelajah lang-sung menyeberangi sungai ter-lebih dahulu Uji KompetensiKompetensiA. Pilihlah jawaban yang tepat.1. Berikut ini bukan termasuk tujuan penjelajahan, yaitu . . . . a. mengenal alam lebih jauh b. mengembangkan kepribadian agar lebih matang c. melatih tanggung jawab terhadap keselamatan diri sendiri dan orang laind. mencari sumber alam yang baru2. Berikut ini merupakan hal terpenting yang harus dipertimbangkan sebe-lum melakukan penjelajahan adalah . . . .a. daya tahan tubuh b. peralatan khususc. alat transportasi d. tempat penjelajahan 3. Kondisi alam yang tidak harus diperhatikan untuk penjelajahan adalah . . . .
Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan Kelas IXINCDFEKJMPQOHGABS84Lakukan diskusi bersama dengan teman-teman sekelas kalian dengan pembicaraan tentang hal berikut. 1. Carilah informasi tentang hal-hal yang tidak boleh dilakukan saat mengikuti kegiatan penjelajahan dan berkemah. Bekerjsamalah dengan teman-teman yang lain. Kalian dapat saling bertukar informasi.2. Tambahlah pengetahuan kalian dengan mencari artikel tentang jelajah alam liar yang disebut survival lengkap dengan pengetahuan tentang cara bertahan hidup di alam bebas. 3. Kumpulkan hasil yang kalian peroleh kepada Guru pembimbing untuk dinilai dan dijadikan kliping. Tugasd. persiapkan pengaman saat salah seorang akan menyeberang 6. Berikut ini bukan merupakan persia-pan awal yang harus dilakukan saat akan mengadakan kegiatan berke-mah, yaitu . . . . a. menyewa tenda b. survei lokasi c. mengurus perizinand. merencanakan waktu pelaksanaan 7. Perlengkapan pribadi yang dibawa pada saat berkemah adalah . . . . a. sepatu, pakaian kering, ponco b. kompas, termometer, lampu badaic. pasak, paku, palu d. pisau, tali, bambu 8. Untuk menghindari gangguan laron pada malam hari gunakan cara . . . . a. menggantungkan cabe di sekeli-ling tenda b. menaburkan garam di sekeliling tendac. membakar bunga kluwih d. menaruh potongan daun sirih 9. Simpul jangkar digunakan untuk . . . . a. mengikat tali pada ujung tiang b. mengikat pasak c. mengikat bagian ring pada tendad. mengikat pagar tenda 10. Kompas digunakan untuk . . . . a. menentukan arah b. mengukur ketinggianc. mengukur kelembaband. mengukur suhu B. Jawablah soal-soal berikut.1. Bagaimanakah kriteria rute yang baik untuk dijadikan rute penjelajahan? 2. Sebutkan hal-hal yang harus diperha-tikan sebelum menyeberangi sungai. 3. Bagaimanakah teknik menentukan arah tanpa kompas menggunakan jam tangan? 4. Bagaimanakah kriteria kondisi la-pangan yang cocok untuk dijadikan lokasi perkemahan? 5. Sebutkan macam-macam cara untuk mengatasi gangguan hewan saat berkemah.